Perbandingan Teknologi Kereta Api di Negara Indonesia, Jepang, dan China
Kemajuan teknologi saat ini memang sangat pesat hampir di semua aspek. Hal ini mempermudah manusia dalam melakukan segala kegiatan. Terutama bidang transportasi, transportasi merupakan sarana yang sangat membantu kita dalam berpergian ke suatu tempat. Dan yang paling utama dari semua transportasi yaitu transportasi umum seperti, taxi, ojek online, bus, kereta, sangat membantu kita pada kehidupan sehari-hari untuk melakukan kegiatan seperti sekolah atau bekerja.
Yang akan dibahas disini ialah mengenai transportasi umum kereta api. Kereta api memang menjadi salah satu transportasi darat yang paling sering digunakan oleh masyarakat umum, dikarenakan harganya yang terjangkau murah dan tidak mempunyai kata "macet". Akan tetapi teknologi kereta api di setiap negara itu berbeda ada yang sangat maju bahkan sampai ada yang masih tertinggal. disini kita akan membandingkan teknologi kereta api pada negara Indonesia, Jepang, dan China.
INDONESIA
Kehadiran kereta api pertama di Indonesia mulai hadir sejak Tanam Paksa hingga saat ini. Perusahaan yang dinasionalisasikan, Djawatan Kereta Api (DKA) berdiri setelah kemerdekaan Indonesia, tepatnya pada tanggal 28 September 1945 atau sekitar sebulan setelah proklamasi. Dan pada tahun 1867 kereta api di Indonesia secara perdana beroperasi. Di Indonesia teknologi kereta api kita masih terbilang dalam tahap berkembang. Kereta api di negara kita ini masih termasuk kereta api yang agak sedikit tertinggal bila dibandingkan dibandingkan tetangganya di asia tenggara.
JEPANG
Di Asia mungkin Jepang merupakan sang pelopor kereta api cepat. Jepang pertama kali memperkenalkan kereta api cepat pada tahun 1964. Jepang membuat terobosan dengan memperkenalkan seri pertama Shinkansen Tokaido, sang kereta peluru yang dapat mencapai kecepatan puncak 130 mph. Kereta api peluru pertama tersebut membawa lebih dari 100 juta penumpang hanya dalam tiga tahun pertama.
Saat ini, Jepang sedang mengembangkan teknologi kereta api Maglev dengan jalur antara Tokyo, Nagoya, dan Osaka. Kereta ini diharapkan dapat memotong waktu perjalanan Tokyo-Osaka yang ditempuh selama satu jam dengan Shinkansen, menjadi hanya 18 menit. Seri kereta api JR-Maglev MLXOO1 dianggap kereta tercepat di dunia dengan kecepatan 361 mph pada uji coba di tahun 2003.
CHINA
Negara dengan jumlah penduduk terbanyak di asia ini tak mau kalah dalam hal teknologi kereta api berkecepatan tinggi. Rute pertama sepanjang 819 mil dibuat dengan 60 juta meter kubik beton, dua kali jumlah yang digunakan dalam Bendunngan Tiga Ngarai. Kereta CRH380AL mencapai kecepatan 302 mph dalam uji cobanya. Lali kereta api cepat tersebut dibuka secara komersil pada tahun 2007 dengan 40,6 juta penumpang dalam dua tahun pertama.
Seperti yang kita ketahui setiap negara berlomba-lomba untuk bersaing di bidang teknologi terutama disini bidang transportasi. Bahkan Jepang dan China sempat bersaing untuk mendapatkan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang nilainya mencapai triliunan, untuk panjang lintasan 150 km. DAn semoga Indonesia bisa menciptakan teknologi kereta cepat buatan anak bangsa sendiri.
Sumber